Komponen Komponen Dalam Desain Grafis

Jika tertarik dengan seseorang mungkin karena kita tertarik dengan penampilan fisiknya misalnya saja rambut seorang tersebut panjang, berpakaian dengan rapi, badan yang tegap, memiliki hidung yang mancung dan mungkin pula dengan kulit yang mulus dan masih banyak lagi tentang ketertarikan kita terhadap seseorang. Dan dari segi Non Fisik  mungkin saja memiliki suara yang bagus, suara yang merdu, suara yang lembut, sikapnya, akhlak yang dimilikinya ataupun juga karena ketaatan dalam beribadah di agamanya. 

Begitu pula dengan desain grafis, memiliki dua sudut yang berbeda dalam ketertarikan desain grafis tersebut. Diantaranya Fisik maupun Non Fisik, dari segi fisik misalnya saja : garis, bentuk, warna, teks, ilustrasi komponen tata letak. Atau dari segi fisik diantaranya ide yang disampaikan dari desain tersbut, pesan moral yang disisipkan,  ataupun kesesuain target custemer atau audion. 

Sehingga bisa disimpulkan bahwa dalam Desain Grafis harus memiliki Komponen-komponen sehingga terbentuk menjadi sebuah karya desain, diantaranya

1. Garis
2. Bentuk ( Shape )
3. Warna 
4. Illustrasi
5. Teks
6. Ruang

Secara garis besar semua komponen desain grafis tersebut tidak harus masuk ketika dalam membuat karya desain, mungkin satu atau dua komponen desain grafis yang dimasukan dalam membuat karya, bisa jadi ketika kita membuat karya desain memasukan seluruh dari komponen tersebut kedalam karya kita, bisa bisa audien tidak bisa menangkap pesan yang diingin disampikan, yang lebih parah audien akan kebingungan dan menjadi pusing dengan karya desain kita.

Komponen komponen desain grafis tersebut hanyalah sebagai bahan dalam membuat karya, bahan bahan tersebut membutuhkan proses editing, proses retouch, maupun proses proses yang lain, sehingga menjadi sebuah karya yang bisa dinikmati oleh audiens dalam proses editing terbut perlu dikomposisikan / layaout yang sesuai dengan Prinsip - Prinsip desain diantaranya :

1. Keseimbangan
2. Irama / urutan
3. Penekanan
4. Kesatuan